
TENANGKAN HATI
Ketenangan adalah kunci hidup bahagia. Karena seseorang yang panik, ia akan selalu salah dalam memahami perkataan orang lain.
Contohnya terjadi pada lelaki yang satu ini, ia datang ke ruang praktek dokter dalam keadaan kalut,
"Dok, tolong saya Dok. Saya baru saja disengat tawon!"
"Tenang Pak, nanti bisa saya oleskan salep,"
"Tapi tawonnya sudah terbang Dok!"
"Maksud saya bukan tawonnya yang dioleskan, tapi Bapaknya."
"Loh kok bapaknya tawon, kan dia gak bersalah Dok?"
"Bukan bapaknya tawon, maksud saya adalah Anda, Pak!"
"Oh gitu. Silakan Dok,"
"Di sebelah mana Bapak disengat tawon?"
"Di bawah pohon Dok!"
"Maksud saya bukan lokasi kejadiannya, tapi anggota tubuh mana yang disengat?"
"Jari saya Dok."
Dengan penuh kesabaran sang dokter mengoleskan salep pereda nyeri pada jari pasien tersebut.
"Nah, jarinya sudah saya oles hingga rata. Apa masih ada yang Bapak rasakan lagi?"
"Paling rasa lapar Dok."
"Maksud saya selain rasa sakit di jari ini, apa Bapak merasa pusing atau mual?"
"Oh kalau itu tidak ada, Dok. Cuma ada yang ingin saya tanyakan, apakah disengat tawon dua kali itu berbahaya Dok?"
"Memangnya kenapa Bapak tanya seperti itu? Ini kan jari Bapak cuma disengat sekali?"
"Ya tapi kan nanti pulang dari sini saya lewat pohon itu lagi, Dok."
Sang dokter pun kehabisan kesabaran menghadapi pasien tersebut. Hehehe. Jangan terlalu serius bacanya, semoga sore ini Anda semakin gembira.
Salam Hijrah.
⏰ Waktunya bangun dan berubah dari tidur panjang kita!